Letak geomorfologi indonesia

Letak geomorfologi adalah letak suatu daerah berdasarkan pada keadaan morfologi atau bentuk lahan daerah tersebut. Kepulauan indonesia terletak diantara tiga buah jalur pegunungan yang mempunyai sifat yang berbeda-beda. Ketiga jalur pegunungan tersebut adalah:

A. The alphin sunda system atau thethys mountain system. Yaitu jalur pegunungan besar yang dimulai dari atlas barat laut afrika terus ke pegunungan alpen dan mediterania di eropa, berkelanjutan ke kepegunungan himalaya dan kemudian masuk ke kepulauan indonesia melalui semenanjung malaya system yang bersifat non vulkanisir.

b. East asiatic system atau pegunungan asia timur, masuk lewat utara melalui kepulauan jepang formusa dan philipina kemudian bercabang dua hingga ke sulawesi dan terpecah menjadi dua yaitu busur laut dan busur dalam yang bersifat vulkanis dan non vulkanis.

C. The circum australia system yang dimulai dari new zealand ke arah utara, terus ke new calidonia, papua, irian jaya dan waigeo dan berakhir di kepulauan halmahera. Pegunungan ini juga terdiri dari dua jalur pegunungan yaitu busur luar dan busur dalam.

Ketiga jalur pegunungan yang terdapat di indonesia tersebut akhirnya bertemu di kepulauan banggai dan sula di maluku sehingga daerah ini merupakan batas geologi antara maluku bagian utara dan maluku bagian selatan.

Letak morfologi ini pada akhirnya berdampak pada:

1. Bahan tambang dan mineral
2. Suhu
3. Permukiman atau kepadatan penduduk
4. Pembangunan berbagai fasilitas.

Source: Geografi Regional Indonesia
Drs. Hi. Sudarmi, M.Si