- Orang tua sebagai Pengasuh
- Orang tua sebagai Pekerja
- Orang tua sebagai Anggota Masyarakat
- Orang tua sebagai Pendidik
Meski anak sudah
memasuki pendidikan formal di SD, namun fungsi orang tua yang bertanggung
jawab dalam mendampingi aspek pisik dan emosi anak-anaknya masih harus
diutamakan. Aspek fisik terkait dengan tumbuh kembang anak, dengan
memperhatikan asupan gizi seimbang, kebersihan anak, dan kesehatannya.
Sementara aspek emosi sosial terkait dengan tumbuh kembangnya nilai-nilai
spiritual dan nilai-nilai sosial dalam menjalani kebersamaan dengan teman,
guru, dan orang lain. Dengan berkembangan pengetahuan orang tua sebagai
pengasuh dengan memperhatikan gizi, kebersihan, kesehatan dan aspek sosial
emosi anaknya, maka akan berdampak baik pada perolehan pembelajaran di
sekolah.
Umumnya peserta didik
sekarang berasal dari keluarga yang kedua orang tuanya bekerja. Namun ada pula
ibu berada di rumah dan hanya ayah saja yang bekerja.
Dalam hal ini guru,
maupun sekolah mesti pandai merancang mencari alternatif cara melibatkan orang
tua dalam pengalaman yang diperoleh anak dalam proses pembelajaran di sekolah.
Pihak sekolah juga memberi bantuan pemahaman kepada orang tua yang merasa cemas,
dan merasa bersalah jika terjadi sesuatu pada anak-anaknya. Atau
menginformasikan kepada orangtua yang sibuk tersebut prinsip-prinsip
pembelajaran yang dilaksanakan di sekolah.
Orang tua sebagai
anggota masyarakat dengan berbagai ciri latar sosial ekonomi kultural mereka,
misalnya kelompok orang tua yang muncul dari komunitas petani, komunitas
nelayan, komunitas buruh, komunitas intelektual merupakan modal sekolah untuk
melaksanakan diversifikasi pendidikan. Sehingga memperluas aspirasi pendidikan
masyarakat. Misalnya orang tua murid dari komunitas nelayan tentu selain
memperluas wawasan kehidupan mereka sebagai masyarakat pesisir, mereka juga
membutuhkan materi pembelajaran yang memberikan nilai tambah terhadap
pengetahuan fungsional anak-anak mereka. Pembelajaran kontekstual bisa
diperluas dengan pengetahuan di bidang teknologi informasi lain terkait
seperti kedirgantaraan, perkebunan, daan sebagainya.
Orang tua adalah
pendidik utama dan pendidik pertama bagi anak-anaknya. Mereka bertangung jawab
dunia akhirat terhadap nilai-nilai spiritual, nilai sosial, ketrampilan, dan
pengetahuan yang diwariskan kepada anak-anaknya. Tegasnya, orang tua pun wajib
mengetahui nilai-nilai yang diperoleh anak-anaknya di sekolah terkait dengan
nilai-nilai yang diajarkan di rumah tangga mereka. Pengawasan orang tua untuk
melakukan kontrol terhadap proses pembelajaran yang diterima di sekolah
merupakan cara terbaik dalam memajukan pendidikan yang diperoleh secara
bersama-sama. Keterikatan emosi orang tua kepada anaknya akan berlanjut pada
keterikatan emosi orang tua kepada sekolah anaknya. Sehingga dengan mudah
beban pendidikan secara kognitif/akademik,sosial emosi, dan spiritual akan
dihadapi dengan ringan dan mudah.
Komentar
Posting Komentar